Beranda/ Afiliasi Kami / Prima Indonesia


Sebuah Objek Keinginan
klik logo di atas untuk membuka situs web terperinci
Perjalanan ini dimulai pada tahun 2015 di Jogjakarta, Indonesia, saat seorang investor asing mendatangi Albert Bruinekool, CEO dan Pendiri Prima Family, untuk mengembangkan perkebunan pohon Gaharu di salah satu wilayah yang paling menantang dan non-asli di Indonesia untuk budidaya Gaharu. Dengan antusiasme dan tekad yang besar, Albert memulai tugas untuk mencari lahan yang cocok di wilayah tersebut.
Meskipun proses terperinci yang disebut Albert sebagai '7 langkah ajaib + 1' dalam budidaya Gaharu sudah tersedia, fokus dunia sebagian besar tertuju pada pelestarian pohon mistis ini, yang sering dijuluki emas hitam. Kekhawatiran ini muncul pada tahun 2015 tetapi semakin meningkat pada tahun 2025, satu dekade kemudian.
Untuk pemahaman yang lebih mendalam tentang kondisi Gaharu secara global, saya sarankan untuk menonton film dokumenter "Scent from Heaven" yang diproduksi oleh Al Jazeera pada tahun 2019. Film ini memberikan wawasan yang komprehensif tentang tantangan yang dihadapi oleh sektor Gaharu. Singkatnya, Gaharu adalah spesies berharga lainnya yang berada di ambang kepunahan, diselamatkan hanya oleh campur tangan individu dan organisasi yang berdedikasi seperti Prima Plants.
Maju cepat ke tahun 2025, satu dekade kemudian, Keluarga Prima berdiri sebagai mercusuar keahlian dalam budidaya Gaharu. Metode "7 langkah ajaib + 1" yang terkenal telah mengembalikan keunggulan Gaharu, menjadikan kami sebagai tokoh terkemuka di Indonesia, Malaysia, dan Thailand. Meskipun keberhasilan kami tersebar di berbagai negara Asia, Indonesia tetap menjadi asal muasal penting dari perjalanan ini. Penulis narasi ini merasakan bahwa permulaan ini mungkin tidak hanya menandai bab pertama tetapi juga bab penutup dalam kisah yang luar biasa ini.
Kompleksitas industri gaharu berasal dari banyak faktor yang jauh melampaui sekadar menanam pohon. Aspek yang signifikan adalah proses budidaya yang panjang yang berlangsung selama 18 tahun, yang membutuhkan perawatan yang cermat untuk memastikan kelangsungan hidup pohon dan pertumbuhan yang optimal. Selain itu, membangun infrastruktur yang diperlukan, seperti fasilitas penyulingan untuk ekstraksi minyak atau pabrik untuk produksi serpihan, menambah lapisan kompleksitas lain pada usaha tersebut.
Selain itu, tantangan tidak berhenti di budidaya dan pengolahan. Menemukan pembeli yang cocok untuk produk gaharu merupakan rintangan yang cukup besar, yang semakin rumit karena lanskap pemasaran dan penjualan yang rumit dalam industri ini. Sayangnya, sektor gaharu telah menjadi korban berbagai masalah yang meluas seperti penipuan, skema piramida, dan model manajemen multi-level yang kontroversial. Pengaruh negatif ini telah menodai reputasi bisnis gaharu, membuat tugas menavigasi strategi pemasaran dan penjualan menjadi semakin menakutkan.
Keberadaan praktik-praktik tidak etis yang meluas ini menggarisbawahi realitas yang meresahkan dalam industri gaharu, di mana motif yang didorong oleh keuntungan sering kali lebih diutamakan daripada pertimbangan etika. Eksploitasi individu dalam mengejar keuntungan finansial sayangnya telah terjalin erat dengan operasi entitas-entitas tertentu di sektor gaharu, yang menodai integritas industri secara keseluruhan. Menangani masalah-masalah sistemik ini dan memulihkan kepercayaan dan transparansi merupakan langkah-langkah penting untuk membina industri gaharu yang lebih berkelanjutan dan etis di masa mendatang.
Ketika Albert memulai PPI di Jogjakarta pada tahun 2015, Keluarga Prima awalnya tidak menyadarinya. Setelah perjalanan selama satu dekade, kami kini siap menawarkan kepada klien kami peluang yang belum pernah ada sebelumnya. Dengan laba atas investasi yang melebihi 50% per tahun selama periode dua tahun, rencana yang luar biasa ini membedakan kami dalam industri ini.

